Jumat, 14 Oktober 2011

PENGETAHUAN KONSUMEN


Pengetahuan konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk dan jasa, serta pengetahuan lainnya yang terkait dengan produk dan jasa tersebut dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen. Mengapa memahami pengetahuan konsumen penting bagi pemasar? Karena apa yang dibeli, berapa banyak yang dibeli, dimana membeli, dan kapan membeli akan tergantung kepada pengetahuan konsumen mengenai hal-hal tersebut. Pengetahuan konsumen akan mempengaruhi keputusan pembelian.
            Pengetahuan konsumen terbagi ke dalam tiga macam (1) pengetahui produk, (2) pengetahuan pembelian, (3) pengetahuan pemakaian. Pengetahuan produk adalah kumpulan berbagai macam informasi mengenai produk.Pengetahuan produk adalah kumpulan berbagai macam informasi mengenai produk .Pengetahuan ini meliputi kategori produk,merek,terminologi produk,atribut atau fitur produk,harga produk dan kepercayaan mengenai produk .Ada tiga jenis pengetahuan produk,yaitu pengetahuan tentang karakteristik atau atribut produk,pengetahuan tentang manfaat produk,dan pengetahuan tentang kepuasan yang diberikan produk bagi konsumen. Seorang konsumen akan melihat suatu produk berdasarkan karakteristik atau ciri atau atribut dari produk tersebut. Atribut suatu produk dibedakan ke dalam atribut fisik dan atribut abstrak. Atribut fisik menggambarkan ciri-ciri fisik dari suatu produk,misalnya ukuran dari handphone Nokia 3210 (panjang, lebar, dan tebal dalam mm).Atribut abstrak menggambarkan karakteristik subjektif dari suatu produk berdasarkan persepsi konsumen.
Konsumen akan merasakan dua jenis manfaat setelah mengkonsumsi suatu produk, yaitu manfaat fungsional (functional consequences) dan manfaat psikososial (psychocosial consequences). Manfaat suatu produk dapat dijadikan dasar untuk melakukan segmentasi pasar, disebut benefit segmentation. Manfaat negatif yang dirasakan oleh konsumen disebut juga sebagai resiko yang akan didapat oleh konsumen akibat mengkonsumsi atau tidak mengkonsumsi suatu produk. Konsumen sering kali merasakan manfaat tersebut,inilah yang disebut sebagai persepsi risiko (perceived risk). Persepsi risiko terdiri atas risiko fungsi, risiko keuangan, risiko fisik, risiko psikologis, risiko sosial, risiko waktu dan risiko hilangnya kesempatan. Pengetahuan tentang manfaat apa yang diketahui oleh konsumen atau yang dicari oleh konsumen dari suatu produk memberikan implikasi penting bagi strategi pemasaran.
Pengetahuan pembelian terdiri atas pengetahuan tentang toko, lokasi produk didalam toko tersebut, dan penempatan produk yang sebenarnya didalam toko tersebut. Perilaku pembeli memiliki urutan sebagai berikut: store contact, product contact dan transaction. Store contect meliputi tindakan mencari outlet, pergi keoutlet, dan memasuki outlet. Pada product contact, konsumen akan mencari lokasi produk,mengambil produk tersebut dan membawanya kekasir. Sedangkan pada transaction,konsumen akan membayar produk ersebut dangan tunai, kartu kredit, kartu debet atau alat pembayaran lainnya. Suatu produk akan memberikan manfaat kepada konsumen jika produk tersebut telah digunakan atau dikonsumsi oleh konsumen.Agar produk tersebut bisa memberikan manfaat yang maksimal dan kepuasan yang tinggi kepada konsumen,maka konsumen harus bisa menggunakan atau mengkonsumsi produk tersebut dengan benar. Kesalahan yang dilakukan oleh konsumen dalam menggunakan suatu produk akan menyebabkan produksi tidak berfungsi dangan baik. Produsen berkewajiban untuk memberikan informasi yang cukup agar konsumen mengetahui cara pemakaian suatu produk. Pengetahuan pemakaian suatu produk adalah penting bagi konsumen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar